Thursday, October 6, 2011

Di Rantai Di Gelangi Rindu

berdiri, menyiarap, bersila, berpeluk tubuh,
pelbagai posisi beraduku ambil untuk menjamah mimpi,
namun mata ini degil untuk memejam,
akal ini nakal untuk menanti dan berharap,
kedengaran hati ini bercanda bersama jiwa yang kacau,
argh..
jahatnya mereka mengenakan aku,
laluku pujuk hati,mata,jiwa yang kacau dan akal,
untuk berehat dan behenti untuk memadam cerita hari ini,
lantas aku tergamam,terkejut dan terkesima pabila,
mreka menjawab.....

hati : bagaimana hendak aku buang perasaan ini.
        sedangkan telah bersemi cintanya pada seluruh badanku ?

jiwa yang kacau : bagaimana hendak aku padamkan,
                           sedangkan engkau sendiri yang berat untuk melepaskan
                           cintanya ?

akal : bagaimana hendak aku lupakan,
         sedangkan dia yang terindah yang pernah singgah dalam hidupku ?

mata : bagaimana hendak aku pejamkan,
          sedangkan pabilaku pejam,ku buka alis ini kau ada di setiap penjuru ??

mereka bersepakat lantas memarahi aku....

" mengapa kau harus menyiksa hati ini untuk menyangkal perasaan yang hadir dalam diri engaku?, mengapa engkau harus menipu akal ini sedangkan kau memang benar-benar sudah jatuh cinta ?, mengapa kau harus menutup mata ini sedangkan kau sangat sakit melihat dia bersama orang lain ?, mengapa kau harus dera jiwa ini dengan menepis setiap benih cinta yang diberi ? mengapa,mengapa,mengapa ????"

ya aku tahu aku salah,
ya aku tahu aku silap,
ya aku tahu aku khilaf,
ya aku tahu aku bodoh,
tapi seandainya aku terima cintanya,
apakah jaminan kamu untuk menyatakan aku tidak tersungkur pada kesedihan,kesengsaraan,kebencian ??
aku lari dari cinta kerana dendam,
dendamku terhadap ****** suatu ketika dahulu,
bolehkah dia menyintai aku sepenuh hatinya ?
bolehkah dia menyangkal setiap dendam yang selama ini tersemat rapi dalam hati ini ?
bolehkah dia bertahan dengan ku ????
bolehkah persoalannaya ???

ya memang aku sedang di rantai di gelangi rindu,
namun apa yang bisa aku lakukan  ????
percayalah dia tidak akan menyintaiku seperti mana yang engkau harapkan...
kerna dia bukan milikku...



No comments:

Post a Comment